hujan rintik malam tadi
berdiri dibawah hujan
aq tak tahu siapa diriku
mencoba meneduh di pondok sate
orang tua itu yang aq kenal dari kecil
dan ia tak mengenal ku
anak kecil yang selalu menikmati sate dagangannya
malam itu tuhan memberi nikmat
hujan rintik yang membuat badan menggigil
apalah arti dingin ini sedangkan perut selalu terisi
entah mereka yang dipojok dan terpojok
apakah masih ada harapan tersisa untuk mereka
berharap pada tuhan langkah terakhir yang terkadang digelapkan setan
apa yang tersisa dariku?
apakah waktu berjalan terlalu lambat
ataukah memang momentum masih terus menggoda
angin begitu ingin menggoda
di malam ini, begitu terasa
siapa kita, hanyalah seorang pengembara yang kesepian
menyepi atau terkadang tertepi
dalam persimpangan yang terkadang salah untuk berbelok
25 Sept 08