yup, ternyata susahnya cari katalog untuk desain, terutama yang versi indonesia, tutorial untuk desain permesinan tentunya akan sangat membantu mahasiswa indonesia untuk mendalami ini.

untuk perancangan baut, yang terpenting adalah ukuran baut yang digunakan biasanya dilambangkan dengan M-diameter, seperti M-24, M-16, dan sebagainya. Untuk desain baut ada hal yang terpenting yakni ukuran diameter tersebut, setelah ukuran tersbeut ditemukan/ditentukan, panduan dari buku Menggambar Mesin (Takeshi Sato) sangat membantu, saya kutipkan dibawah.

jika mengikuti panduan ini, gambar akan janggal ketika menggambar kepala mur dan kepala baut, ukuran 1 1/2 d dan r, tidak akan mengalami titik temu digaris perpanjangan, tips saya, untuk tarik garis busur yg berukuran dan sesuaikan dengan berukuran r dan sesuaikan dengan titik temu busur berukuran 1 1/2 d dengan perpanjangan baut.

silakan mencoba…

(jika ada yang keberatan atas kutipan2 ini, silakan memberi pemberitahuan untuk mendeletenya)